dewareyya

This WordPress.com site is the bee's knees

Month: January, 2013

Resume Kinerja

Resume Kinerja Warnet Cozzy Net

Studi ini dilakukan untuk mengevaluasi kinerja dan strategi yang dilakukan pengelola dalam menciptakan laba usaha setelah warnet beroperasi selama 3 bulan. Setelah 3 bulan beroperasi, warnet kami mencatat kinerja yang cukup memuaskan. Bidang usaha yang menyumbang keuntungan terbesar berasal dari bisnis warnet yang turut menyumbang pendapatan sebesar 50% dari total pendapatan.  Sementara itu, usaha print dan Cafe menyumbang pendapatan 30% dan jasa lain lain 20%.
Melihat pendapatan tersebut, tentu masih banyak hal yang perlu diperbaiki dan hasil tersebut belum cukup untuk memuaskan pengelola. Perlu dipikirkan kembali strategi usaha yang akan dijalankan untuk menarik lebih banyak pengunjung dan meningkatkan laba yang dihasilkan sehingga menghasilkan presentase yang berimbang dari masing masing usaha yang dijalankan.
Strategi usaha yang telah dilakukan pengelola adalah dengan mengadakan promosi warnet dengan sasarannya adalah penduduk sekitar warnet. Promosi tersebut berupa pemberian potongan harga apabila telah melakukan penyewaan lebih dari 5 jam dan dilakukan hanya 2 hari pasca bukanya usaha internet cafe ini, serta semerbak pesta kopi di kafe cozzynet dengan menghadirkan barista yang dapat melakukan atraksi dalam meracik kopi tersebut dan pengunjung dapat merasakan cita rasa kopi yang khas di cafe kami.
Dari strategi yang telah kami lakukan tersebut, membuat pengunjung yang datang ke cozzynet mayoritasnya adalah pegawai kantoran yang datang untuk sekedar hangout atau meeting dengan para rekan kantornya. hal tersebut cukup wajar mengingat lingkungan sekitar warnet terdapat perkantoran dan kos-kosan para karyawan/karyawari kantor. Pengunjung dari kalangan pelajar SMP,SMA dan mahasiswa masih sedikit yang mengunjungi cozzynet.
Untuk menarik minat pengunjung warnet yang berasal dari kalangan pelajar, kami akan mengadakan event seminar yang berkaitan dengan pendidikan dan diskusi dengan para praktisi pada bidang tertentu yang akan dilakukan di warnet cozzynet. Salah satu event yang akan kami lakukan dalam waktu dekat ini adalah mengadakan seminar kiat sukses UN dan lulus SNMPTN yang akan menghadirkan beberapa praktisi pendidikan dan mahasiswa yang berhasil masuk di PTN ternama, sehingga dapat memotivasi mereka dalam menghadapi UN dan SNMPTN.
Di harapkan dengan strategi yang dilakukan tersebut, akan menghasilkan peningkatan jumlah pengunjung khususnya yang berasal dari kaum pelajar. Kami akan terus membuat strategi-stratgi lain dengan biaya yang paling efisien namun tepatguna.
Nama: Dewa Putu Satria
NPM: 54409558
Kelas: 4IA23
Nama Anggota Kelompok:
1. Adrian Goutama
2. Daniel Giovan
3. Eva Krisna Hutapea
4. Nicco Hutomo Putra
5. Reza Febrian
6. Dewa Putu Satria
contoh resume :  http://shindublog.blogspot.com/2011/09/resume-prospek-bisnis.html

PROPOSAL BISNIS INTERNET LOUNGE

PROPOSAL BISNIS INTERNET LOUNGE COZZY’NET

PENDAHULUAN
1   1)     LATAR BELAKANG
   Saat ini kebutuhan masyarakat menengah akan tempat berkumpul santai sambil mendapatkan informasi dari internet, sangatlah jarang terdapat di daerah – daerah pinggiran kota. Konsep warnet yang sudah menjamur saat ini sangatlah kaku dan monoton serta tidak berbeda jauh dari satu warnet ke wanet lain. Terdapat bilik – bilik dan terkesan sangat membosankan. Melihat peluang tersebut, maka kami berencana untuk membuat usaha warnet yang memilikidesign elegan, santai, dinamis, unik dan futuristik sehingga cocok untuk dijadikan tempat bekumpul segala lapisan masyarakat.
     2)      MAKSUD dan TUJUAN
                   Maksud dan tujuan pendirian usaha warnet tersebut adalah agar masyarakat dapat lebih dekat dengan teknologi yang saat ini telah berkembang dengan cepat, lebih khususnya Internet. Adapun cakupan tujuannya adalah sebagai berikut:
a)      Tujuan Sosial
ü  Menyediakan informasi dan hiburan bagi masyarakat sekitar
ü  Sebagai tempat berkumpul dengan komunitas / kerabat di waktu senggang.
b)      Tujuan Komersial
ü  Untuk mendapatkan keuntungan.
ü  Lahan berwirausaha dan berinovasi
  3)    KEBUTUHAN SDM
                Kebutuhan SDM untuk warnet tidaklah banyak seperti beberapa sektor usaha lainnya. Berikut ini adalah daftar SDM yang diperlukan untuk pembuatan warnet secara umum:
      * Konsultan warnet
      * Tenaga ahli networking
      * Tenaga ahli komputer
Dari beberapa komponen diatas kami dapat mengeliminasi 3 SDM dan akan kami tangani sendiri sehingga menghemat anggaran.
                  A)   NAMA USAHA
Usaha yang akan dijalankan akan diberi nama “COZZY’NET”, nama tersebut kami ambil dari konsep warnet yang akan dijalankan yaitu warnet dengan nuansa cozzy untuk berkumpul.
                  B)    RENCANA LOKASI USAHA.
Dalam mencari lokasi usaha kami memiliki beberapa parameter untuk mendapatkan jawaban apakah lokasi tersebut cocok atau tidak.  Diantaranya :
1. Mobilitas.
Mobilitas dalam artian yang kami maksudkan adalah kegiatan yang sering di lalui di depan tempatg usaha. Dengan mobilitas yang tinggi , maka akan memungkinkan COZZY’NET mulai ‘dilirik’ dan diketahui oleh pengunjung yang ingin menghabiskan waktunya di tempat ini.
2. Akses jalan utama dan Area parkir yang memadai.
Dengan mempertimbangkan akses jalan utama , maka akan memudahkan pengunjung untuk datang ke COZZY’NET. Area parkir pun harus dibuat pas dengan perkiraan jumlah pengunjung yang datang sehingga kenyamanan parkir dapat dijamin.
3. Jumlah pesaing.
Dengan memilih daerah yang memiliki jumlah pesaing yang sedikit maka peluang kami untuk menjangkau konsumen semakin besar.
4. Di daerah pemukiman padat.
Semakin banyak jumlah penduduk yang ada di sekitar warnet semakin memperbesar peluang mendatangkan pengunjung.
5. Dekat pusat keramaian.
Banyak keuntungan dengan posisi warnet yang dekat dengan pusat keramaian atau tempat berkumpul banyak orang misalnya Sekolah, Masjid, Kantor pemerintah, Pasar dan lain-lain. Salah satu keuntungannya adalah menghemat biaya promosi, karena banyak orang yang mengetahui keberadaan warnet.
6. Keamanan.
Keamanan merupakan hal utama dalam membuka bisnis, sehingga sebelum membuka warnet, dilakukan survei tingkat kriminalitas di wilayah tersebut.
7. Kebersihan.
Kebersihan merupakan faktor penting penentu keberhasilan usaha warnet ini, dengan konsep cozzy yang kami gadang-gadangkan akan menjadi timpang apabila lingkungan dalam dan luar warnet tidak bersih.
8. Area bebas banjir
Mengingat usaha yang akan kami jalankan adalah warnet yang berhubungan langsung dengan perangkat elektronik, maka area yang bebas banjir juga merupakan hal vital yang harus terpenuhi.
C)  TARGET PELANGGAN
Target pelanggan utama kami adalah masyarakat yang memiliki usia < 40 tahun dimana pada usia tersebut mereka banyak yang membutuhkan akses internet yang cepat untuk mengerjakan tugas kuliah, sekolah, ‘nongkrong’ , berkumpul dengan komunitas , meeting  , hang out dan lain-lain. Tapi tidak menutup kemungkinan untuk pelanggan yang memiliki usia di atas 40 tahun sebagai tempat untuk bersantai dan melepas kepenatan.
D)  JENIS USAHA
Jenis usaha yang direncanakan selain warnet dan kafe itu sendiri, sesuai dengan SDM yang kami punya adalah :
1)      Internet Lounge / Warnet
2)      Kafe
3)      Digital printing
4)      Service komputer
5)      Penjualan voucher pulsa handphone
Target kami adalah melayani pelanggan dengan konsep full service serta membuka cabang – cabang baru dengan konsep yang berbeda namun tidak mengurangi kenyaman pelanggan di setiap cabangnya.
E)  KEUNGGULAN KAMI
Berbeda dengan warnet di tempat – tempat lain , kami memiliki beberapa keunggulan diantaranya :
1.      Semua instalasi software, jaringan LAN, router dan proxy server dapat kami lakukan sendiri, dengan demikian tidak perlu menganggarkan dana untuk jasa dari pihak ketiga
2.      Konsep dari warnet yang akan kami buat berbeda dari para pesaing, dan masih sangat jarang dijumpai bahkan di perkotaan.
3.      Harga yang kami tawarkan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat, akan tetapi kualitas pelayanan diberikan secara maksimal dan memuaskan.
4.      Ada fasilitas kafe dan tempat bersantai yang cukup luas.
5.      Full instrument music sehingga pengunjung dapat merasa tenang dan nyaman.
F)  RINCIAN MODAL DAN PREDIKSI “BREAK EVEN POINT”
            Berikut ini merupakan perhitungan modal yang diperlukan untuk memulai usaha COZZY’NET :
1.Sewa ruko pertahun                                                      Rp  20.000.000,00
2.10 Komputer Client (Rp 4.000.000,00 @Komputer)   Rp  40.000.000,00
3.1 Buah Komputer Server                                              Rp    5.000.000,00
4.Desain dan Properti Ruangan                                         Rp  15.000.000,00
5.Properti Dapur            dan bahan baku                          Rp  10.000.000,00
6.Intalasi jaringan, tower, kabel dan paket internet providerRp    6.000.000,00
7.Biaya Listrik dan Air                                                      Rp    1.000.000,00
8.Biaya spanduk dan advertising                                     Rp    1.000.000,00
9.8 Orang Tenaga Kerja Rp 2.000.000 @ orang              Rp  16.000.000,00
   Total modal yang dibutuhkan                                   Rp124.000.000,00
*dengan asumsi maintenance menggunakan tenaga pribadi bukan dari luar sehingga tidak memerlukan biaya lain
Sedangkan berikut ini merupakan perhitungan pemasukan yang akan didapat dan kemungkinan break even point pada usaha ini :
1    1.Pendapatan warnet dari tiap PC dengan asumsi tarif Rp. 5.000 / jam dan penggunaan selama 10 jam perhari (Rp. 5.000 x 10 jam x 10 PC x 30 hari) Rp. 15.000.000.00
2      2.Pendapatan / laba bersih dari kafe setiap bulan Rp. 5.000.000.00
3      3.Laba bersih dari digital printing dan service komputer sebulan Rp.   3.000.000.00
  Total Laba setiap bulan   Rp. 23.000.000.00
Kemungkinan Break Even Point dalam :
124.000.000 / 23.000.000 = kurang lebih 5,4 – 8 bulan dengan asumsi pendapatan stabil , fluktuasi pendapatan tidak berbeda jauh dan beban penyusutan modal kurang lebih 2,5% – 10% pertahun.
    G) TENAGA KERJA
1.      1 orang Admin
2.      1 orang Shop Keeper
3.      2 orang Waitress
4.      2 orang Operator
5.      2 orang Koki / chef
     H) RENCANA KERJA
1.      Jangka Pendek
Untuk perencanaan jangka pendek kami mencoba mempromosikan “COZZY’NET” kepada masyarakat luas beserta fasilitas didalamnya. Biasanya membutuhkan waktu sekitar 1-3 bulan.
2.      Jangka Menengah
Perencanaan jangka menengah, kami mencoba untuk mengumpulkan masukkan dari konsumen tentang pelayanan kami dan mencoba untuk memenuhi permintaan konsumen yang dianggap masih kurang. Kemudian akan menambah perangkat tambahan seperti headset mic pada setiap PC, menambah sofa atau properti lain untuk fasilitas hang-out dan menu makanan – minuman lain untuk memanjakan pengunjung. Membutuhkan waktu sekitar 3 bulan sampai 1 tahun.
3.      Jangka Panjang
Jika mendapat respon dan tanggapan positif dari konsumen dimungkinkan kami akan membuka satu fasilitas tambahan yaitu lapangan futsal dan menjual accessoris komputer dan ponsel seperti kabel , memori , monitor , dan lain – lain. Perencanaan ini kami patok untuk jangka 1 tahun ke depan.
I ) HAMBATAN & SOLUSI
            Ada beberapa kemungkinan hambatan yang mungkin terjadi dalam pemasaran “COZZY’NET” diantaranya:
1     1.      Kurangnya minat dari masyarakat tentang hal baru (gabungan dari warnet dan kafe)
2     2.      Ada beberapa kerusakan komputer dan jaringan
3     3.      Kerusakan fasilitas yang dilakukan karena kelalaian konsumen
4     4.      Peraturan Pemerintah tentang Izin Pembukaan Usaha yang khusus
5     5.      Keamanan Tempat
Solusi yang dilakukan untuk meminimalisir hambatan tersebut antara lain: Kami akan mempromosikan usaha kami dengan membuat pamflet dan membagikan brosur di beberapa tempat (dan jika perlu diiklankan). Untuk kerusakan komputer tiap minggu dimungkinkan diadakannya maintenance komputer. Dari sisi keamanan kami akan menambah fasilitas tambahan yaitu “CCTV” dan menambah satu orang untuk menjaga keamanan. Sebaik mungkin kami akan memenuhi syarat dari hak usaha yang diberikan Pemerintah
Nama: Dewa Putu Satria
NPM: 54409558
Kelas: 4IA23
Nama Anggota Kelompok:
1. Adrian Goutama
2. Daniel Giovan
3. Eva Krisna Hutapea
4. Nicco Hutomo Putra
5. Reza Febrian
6. Dewa Putu Satria

Implementasi Bisnis Informatika ( SISTEM PELAYANAN KESEHATAN MENGGUNAKAN SMARTCARD)

IMPLEMENTASI BISNIS INFORMATIKA PADA BIDANG SISTEM PELAYANAN KESEHATAN MENGGUNAKAN SMARTCARD

 

Tugas Softskill

Dosen Mata Kuliah : Rina Noviana

 

Oleh :

Dewa Putu Satria

54409558

 

Jurusan Teknik Informatika

Universitas Gunadarma

2012

 

 

 

Bisnis dan Informatika

Bisnis Informatika adalah suatu cara (alternatif) dari hasil implementasi teknologi informasi tentang semua proses atau mekanisme suatu sistem dengan menggunakan alat bantu berupa media telekomunikasi modern agar lebih efisien, cepat, tepat, fleksibel dan berkulitas sehingga menghasilkan suatu nilai yang berfungsi untuk mendukung kebutuhan manusia pada umunya. Kemudian apabila di tinjau dari segi sosial dan ekonomi, bisnis informatika adalah wadah bagi para profesional TI  untuk bekerja sama dengan para instasi atau investor untuk mengimplementasikan hasil dari ciptaannya. Sehingga selain dapat mendatangkan keuntungan dari peluang usaha yang di jalankannya juga dapat menciptakan suatu hubungan yang dapat di gunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Pendahuluan

Kemajuan teknologi informatika di Indonesia saat ini semakin pesat dan mumpuni untuk mendukung perkembangan sistem yang saling melengkapi kebutuhan masyarakat pada umummnya. Di mana hal tersebut yang menjadi salah satu alasan dari segi ekonomi dan pemicu timbulnya inovasi-inovasi bisnis baru yang dinamis pada industri perdagangan yang menyesuaikan dengan kebutuhan mayarakat yang menuntut perbaikan dari segi pelayanan atau proses transaksi yang lebih fleksibel, cepat dan efektif khususnya pada bidang pelayanan kesehatan. Telah kata sadari bahwa kesehatan adalah yang terpenting dari segala aspek kehidupan masyarakat yang tidak dapat di pungkiri keberadaannya .

Kemudian sehubungan dengan hal tersebut maka peningkatan pelayanan kesehatan serta utilitas pendukung harus semakin di tingkatkan. Saat ini fleksibelitas teknologi informasi sudah semakin baik dan telah banyak di implementasikan ke dalam berbagai aktifitas penunjang masyarakat. Sebagai contoh “Smart Card” yang ada di Rumah Sakit dan “Web” penjualan alat-alat rumah sakit.

Berdasarkan pada konsep atau perinsip awal yang di gunakan pada e-Business, di mana terdapat suatu aktivitas dengan nilai jual baik secara langsung maupun tidak langsung yang pada prosesnya di dukung oleh media komputer sebagai sarana pembuatan ataupun pemasaran dari hasil yang di implementasikan dan dapat di manfaatkan untuk memenuhi kebutuhan personal atau instasi-instasi yang bergerak di bidang telekomunikasi.

 

Deskripsi dari contoh Implementasi Bisnis Informatika

Contoh penerapan dari implementasi bisnis informatika adalah Smart card, yaitu salah satu contoh dari pengembangan teknologi informasi yang di implementasi ke dunia kesehatan. Dimana di dalamnya terdapat suatu sistem rekam medis fleksibel yang dapat di miliki masyarakat dalam memenuhi hak pelayanan kesehatan. Sistem ini merupakan aplikasi berbasis data yang di dalamnya terdapat informasi tentang data-data pasien atau di kenal sebagai Smart Card Health System (SCHS), (Kardas & Tunali, 2006). Pada umumnya masyarakat menginginkan suatu pelayanan yang nyaman, aman, cepat, fleksibel dan terorganisir dengan baik. Sehingga keamanan data informasi dapat terjaga dengan baik dan aman.

Pada dasarnya prinsip kerja Smart Card atau kartu pintar elektronik ini tidak jauh berbeda dengan pemakaian kartu kredit ( ATM ) yang banyak di gunakan bank. Dengan di dukung ketersediaan suatu memori penyimpan data komputer dengan chip microcontroller maka kartu ini dapat memproses segala data yang telah di simpan di sertai sistem keamanan dengan kata sandi atau kode akses atau pemilik yang pada umumya bersifat rahasia.

 

Selanjutnya contoh lain dari implementasi bisnis informatika yang ada saat ini adalah penggunaan “web” sebagai media pemasaran, misalnya web penjualan alat-alat rumah sakit seperti jarum suntik, infus, obat dan lain sebagainya. Di sini suatu instansi atau perusahaan dapat menggunakan media informasi dengan menggunakan teknologi komputerisasi dalam pemasaran hasil produk yang di kelola olehnya. Hal itu juga merupakan suatu cara untuk menarik pelanggan yaitu dengan menunjukkan suatu citra tersendiri dengan mekanisme dagang yang berkualitas dan dapat di sampaikan dengan baik kepada pelanggan.

 

Dalam E-business juga perlu kita perhatikan tentang sistem yang digunakan untuk mengelola hasil produksi yang akan dipasarkan menggunakan media web pada internet. Yaitu dengan memperhatikan perencanaan investasi teknologi (Adhitya Aziz Nur Syaifudin ) sehingga dapat menarik investor untuk dapat bergabung dalam pengembangan usaha secara bertahap dari pengguna jasa E-business itu sendiri. Dengan demikian akan terjadi hubungan antar pelaku bisnis dengan memanfaatkan teknologi telekomunikasi.

 

Kesimpulan

“Smartcard” dan “Web” dapat dikatan salah satu contoh aplikasi dari hasil implementasi teknologi informasi yang dapat mendukung jalannya proses pendukung kebutuhan kehidupan manusia saat ini, baik pada bidang kesehatan tau pada bidang kehidupan lainnya. Dimana pemberdayaan teknologi informatika dapat meningkatkan kualitas dari mekanisme sistem yang lebih efisien dan berkualitas (Smartcard), serta mampu menekan jumlah pengeluaran pada proses pemasaran (web pemasaran dan penjualan hasil produksi) . Kemudian dari pembelajaran tentang hasil fungsi teknologi informasi kita dapat mengetahui dan dapat menjadi satu motivasi dari inovasi-inovasi lainnya yang mungkin akan segera di kembangakan

 

 

Daftar Pustaka

 

Taufik Hidayat, (20011) Aplikasi SmardCard Berbasis Sistem Pelayanan Kesehatan di Indonesia,Fakultas Ilmu Keperawatan Program Pasca Sarjana Ilmu, Jakarta

 

Kardas, Geylani  & Tunali, E. Turhan,(2003) Design And Implementation Of A Smart Card Based Healthcare Information System, International Computer Institute, Ege University, Bornova, 35100 Izmir, Turkey

 

Adhitya Aziz Nur Syaifudin, Konsep dan Implementasi E-Bisnis, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer, Amikom,